Wisata Batu Mili ( Mahakam Hulu )

Kamis, 21 Mei 2015

Terletak di kampung Long Kuling, merupakan gunung batu yang menjadi legenda asal-usul suku dayak menurut suku dayak penihing. Masyarakat dayak mempercayai bahwa pada jaman dahulu kala, batu Mili merupakan batu yang tegak berdiri menembus langit. Pada setiap tahunnya saat musim menjemur padi, turunlah “Aso Lejo” binatang yang berasal dari langit yang turun dan merusak padi yang dijemur oleh masyarakat. Karna masyarakat merasa jenuh dan kesal oleh ulah binatang ini, mereka berkumpul bersama-sama untuk menebang batu Mili ini agar binatang tadi tidak dapat turun menggangu hasil panen mereka. Setelah batu tersebut ditebang, patahan batu yang jatuh menutupi aliran sungai sehingga menyebabkan banjir besar, semua suku berlari keatas bukit yang tertinggi menghindari luapan air tersebut. Karena terkumpulnya seluruh suku diatas bukit tersebut, maka sumber makanan pun sangat terbatas, sehingga meraka pun memakan “kulat” atau jamur yang terdapat disitu. Setelah memakan jamur tersebut, terjadi keanehan yaitu setiap orang yang memakan jamur tersebut bahasa yang mereka ucapkan menjadi berubah, itulah mengapa terdapat banyak logat dan dialek bahasa dayak.(hornbill and dragon,Bernard Sellato)

http://www.pariwisatakaltim.com/informasi/batu-mili

Copyright@2015 Borneo East Adventure. Designed by Khulaefi Kelompok 2